Jumat, 03 April 2020

Pertentangan Yesus dengan Orang Yahudi


Sumber :https://sangsabda.wordpress.com
Pembacaan dari Yer 20: 10-13
Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah
      Aku telah mendengar bisikan banyak orang: "Kegentaran datang dari segala jurusan! Adukanlah dia! Kita mau mengadukan dia!" Semua orang sahabat karibku mengintai apakah aku tersandung jatuh: "Barangkali ia membiarkan dirinya dibujuk, sehingga kita dapat mengalahkan dia dan dapat melakukan pembalasan kita terhadap dia!
Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali, sebab mereka tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak terlupakan! 
Ya TUHAN semesta alam, yang menguji orang benar, yang melihat batin dan hati, biarlah aku melihat pembalasan-Mu terhadap mereka, sebab kepada-Mulah kuserahkan perkaraku. 
Menyanyilah untuk TUHAN, pujilah TUHAN! Sebab ia telah melepaskan nyawa orang miskin dari tangan orang-orang yang berbuat jahat.

Mazmur Tanggapan 18: 2- 7

v Ya TUHAN, bukit batuku, kubu pertahananku dan penyelamatku, Allahku, gunung batuku, tempat aku berlindung, perisaiku, tanduk keselamatanku, kota bentengku!

v Terpujilah TUHAN, seruku; maka akupun selamat dari pada musuhku.
Terpujilah TUHAN, seruku; maka akupun selamat dari pada musuhku.

v Tali-tali maut telah meliliti aku, dan banjir-banjir jahanam telah menimpa aku, tali-tali dunia orang mati telah membelit aku, perangkap-perangkap maut terpasang di depanku.

v Ketika aku dalam kesesakan, aku berseru kepada TUHAN, kepada Allahku aku berteriak minta tolong. Ia mendengar suaraku dari bait-Nya, teriakku minta tolong kepada-Nya sampai ke telinga-Nya.

v Lalu goyang dan goncanglah bumi, dan dasar-dasar gunung gemetar dan goyang, oleh karena menyala-nyala murka-Nya.

Pembacaan Injil Tuhan Yoh 10: 31 - 42

Sekali lagi orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yesus. Kata Yesus kepada mereka: "Banyak pekerjaan baik yang berasal dari Bapa-Ku yang Kuperlihatkan kepadamu; pekerjaan manakah di antaranya yang menyebabkan kamu mau melempari Aku?"
Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah."
Kata Yesus kepada mereka: "Tidakkah ada tertulis dalam kitab Taurat kamu: Aku telah berfirman: Kamu adalah allah? Jikalau mereka, kepada siapa firman itu disampaikan, disebut allah?sedang Kitab Suci tidak dapat dibatalkan?masihkah kamu berkata kepada Dia yang dikuduskan oleh Bapa dan yang telah diutus-Nya ke dalam dunia: Engkau menghujat Allah! Karena Aku telah berkata: Aku Anak Allah?
Jikalau Aku tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Bapa-Ku, janganlah percaya kepada-Ku, tetapi jikalau Aku melakukannya dan kamu tidak mau percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu, supaya kamu boleh mengetahui dan mengerti, bahwa Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Bapa."
Sekali lagi mereka mencoba menangkap Dia, tetapi Ia luput dari tangan mereka. Kemudian Yesus pergi lagi ke seberang Yordan, ke tempat Yohanes membaptis dahulu, lalu Ia tinggal di situ. Dan banyak orang datang kepada-Nya dan berkata: "Yohanes memang tidak membuat satu tandapun, tetapi semua yang pernah dikatakan Yohanes tentang orang ini adalah benar."
Dan banyak orang di situ percaya kepada-Nya.
Renungan:
Kembali Yesus berusaha menjelaskan kepada orang-orang Yahudi, siapa Dia. Tetapi tidak juga mereka percaya bahwa Ia Anak Allah. Mereka malah menuduh Yesus telah menghujat Allah. Maka Yesus berkata, bila mereka tidak juga percaya kepadaNya, setidak-tidaknya mereka percaya bahwa semua pekerjaan yang dilakukan Yesus berasal dari Allah. Namun mereka tidak juga percaya. Akhirnya Yesus pergi dari mereka dan tinggal di seberang sungai Yordan. Para murid Yohanes Pembaptis yang berada di situ, ingat tentang perkataan-perkataan Yohanes tentang Mesias. Dan mereka percaya bahwa Yesus adalah sang Mesias itu.
Kepada orang-orang yang sebenarnya dikasihiNya, Yesus berusaha menjelaskan siapa diriNya, tetapi orang-orang itu tidak percaya. Sebaliknya orang-orang yang percaya akan segala ajaran Yohanes Pembaptis, percaya bahwa Yesus adalah Mesias, tanpa Yesus harus menjelaskan kepada mereka.
Apa yang dapat diambil dari hal ini? Sabda Tuhan, atau bahkan Yesus sendiri akan tinggal dalam hati orang-orang yang percaya dan menaruh harapan kepadaNya. Kepada mereka, Yesus akan mencurahkan cinta sehabis-habisnya, bahkan sampai mengorbankan nyawaNya. Hanya satu yang dipinta Yesus, yaitu percaya dan tinggal dalam diriNya, maka sukacita sejati akan kita rasakan.
Doa:
Tuhan Yesus, aku percaya kepadaMu. Engkau sang Mesias, Anak Allah yang berkenan hidup di dunia, untuk merasakan segala persoalan hidup yang dialami umatNya di dunia. Dan Engkau tahu, yang paling berbahaya adalah ketika manusia jatuh ke dalam dosa. Maka Engkau berusaha menyelamatkan kami.
Yesus, terima kasih atas segala cinta yang telah Engkau curahkan kepadaku. Bimbinglah hidupku, agar apa yang kulakukan semata demi untuk membalas cintaMu.
Segala hormat bagiMu Allah dengan perantaraan Yesus, kini selalu dan sepanjang segala abad. Amin/









Tidak ada komentar:

Posting Komentar