Jumat, 05 November 2021

“Sebab anak-anak dunia ini lebih cerdik terhadap sesamanya daripada anak-anak terang."

Sumber: Alma de Cristo, 5 Nov 2020

Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada umat di Roma (15:14-21)

"Aku menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi supaya mereka diterima Allah sebagai persembahan yang berkenan di hati-Nya."

Saudara-saudara, aku sendiri yakin bahwa kalian penuh dengan kebaikan dan segala pengetahuan, dan bahwa kalian sanggup untuk saling menasihati. Namun karena kasih karunia yang telah dianugerahkan Allah kepadaku, aku di sana-sini dengan agak berani telah menulis kepadamu untuk mengingatkan kalian, bahwa aku boleh menjadi pelayan Kristus Yesus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.

Aku boleh melayani pemberitaan Injil Allah, supaya bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat diterima oleh Allah sebagai persembahan yang berkenan di hati-Nya, yang disucikan oleh Roh Kudus.

Maka aku boleh bermegah dalam Kristus tentang pelayananku bagi Allah. Sebab aku tidak akan berani berkata-kata tentang sesuatu yang lain, kecuali tentang apa yang telah dikerjakan Kristus dengan perantaraanku.

Demikian Ia telah memimpin bangsa-bangsa lain kepada ketaatan, berkat perkataan dan perbuatan, berkat tanda-tanda serta mukjizat-mukjizat, dan berkat kuasa Roh.

Demikianlah dalam perjalanan keliling dari Yerusalem sampai ke Ilirikum aku telah mewartakan Injil Kristus dengan sepenuh-penuhnya. Dan dalam pewartaan itu aku menganggap sebagai kehormatanku, bahwa aku tidak melakukannya di tempat-tempat di mana nama Kristus telah dikenal orang, supaya aku jangan membangun di atas dasar, yang telah diletakkan orang lain.

Tetapi aku mengikuti ayat Kitab Suci yang berbunyi: "Mereka yang belum pernah menerima berita tentang Dia, akan melihat Dia, dan mereka yang belum pernah mendengar tentang Dia, akan mengertinya."

Demikianlah sabda Tuhan

Mazmur Tanggapan

Segala ujung bumi melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.

Ayat. (Mzm 98:1.2-3ab.3cd-4)

1. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.

2. Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.

3. Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi! Bergembiralah dan bermazmurlah!

Bait Pengantar Injil

Alleluya

Ayat. (1Yoh 2:5)

Sempurnalah kasih Allah dalam hati orang yang mendengarkan sabda Kristus.

Inilah Injil Suci menurut Lukas (16:1-8)

"Anak-anak dunia ini lebih cerdik terhadap sesamanya daripada anak-anak terang."

Pada suatu ketika berkatalah Yesus kepada murid-murid-Nya, "Ada seorang kaya yang mempunyai seorang bendahara. Kepadanya disampaikan tuduhan bahwa bendahara itu menghamburkan miliknya.

Maka si kaya itu memanggil bendaharanya dan berkata, 'Apakah yang telah kudengar tentang dirimu? Berilah pertanggungjawaban atas urusanmu, sebab engkau tidak boleh bekerja sebagai bendahara lagi.'

Berkatalah bendahara itu dalam hatinya, 'Apakah yang harus kuperbuat? Tuanku memecat aku dari jabatanku. Mencangkul aku tidak dapat, mengemis aku malu. Aku tahu apa yang akan kuperbuat, supaya apabila aku dipecat dari jabatanku sebagai bendahara, ada orang yang mau menampung aku di rumah mereka.'

Lalu ia memanggil satu demi satu orang yang berutang kepada tuannya. Berkatalah ia kepada yang pertama, 'Berapa besar utangmu pada tuanku?' Jawab orang itu, 'Seratus tempayan minyak.'

Lalu kata bendahara itu, 'Inilah surat utangmu. Duduklah dan buatlah surat utang lain sekarang juga: Lima puluh tempayan.'

Kemudian ia berkata kepada yang lain, 'Dan Saudara, berapa utangmu?' Jawab orang itu, 'Seratus pikul gandum.' Katanya kepada orang itu, 'Inilah surat utangmu. Buatlah surat utang lain: Delapan puluh pikul.'

Bendahara yang tidak jujur itu dipuji tuannya, karena ia telah bertindak dengan cerdik. Sebab anak-anak dunia ini lebih cerdik terhadap sesamanya daripada anak-anak terang."

Renungan:

Sebab anak-anak dunia ini lebih cerdik terhadap sesamanya daripada anak-anak terang."

Memang betul, orang baik terkadang kalah dengan orang cerdik dan licik.Orang baik yang berjalan dengan jujur, tiba-tiba ditelikung dari belakang, dan itu sering terjadi. Namun orang baik itu tetap fine-fine saja, karena yang menanggung segala kelicikan itu adalah si pelaku. Orang baik percaya setiap perbuatan ada pertanggungjawabannya. Dan berkat perlindungan dari Allah sendiri, orang baik itu akan diselamatkan.

Sebaliknya dengan orang licik, bagaimana saat ia melakukan perbuatan licik itu? Apakah ia fine-fine saja juga karena sudah terbiasa? Merasa bersalah atau berdosakah ia? Saya percaya, kelicikan bisa disembunyikan dari manusia, tapi tidak di mata Allah. Silakan memilih akan menjadi orang-orang cerdik dan licik, atau menjadi anak-anak terang.

Action:

Agar aku selalu diselamatkan, maka aku harus selalu berjalan dalam terang Tuhan.

Doa:

Terima kasih atas, atas segala terang dan rahmat dariMu. Engkau mengajariku untuk menjadi anak-anak yang berjalan dalam terangMu. Dan aku tidak perlu menjadi orang cerdik dan licik agar bisa selamat, cukup berada dalam terangMu, maka hidupku aman dalam perlindunganMu.

Terima kasih Tuhan Yesusku. Amin. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar