Sabtu, 31 Juli 2021

Herodes ingin membunuhnya

 

Sumber : https://bit.ly/3C8O3zx

Bacaan dari Kitab Imamat (25:1.8-17)

"Dalam tahun suci, semua hendaknya pulang ke tanah miliknya."

Tuhan bersabda kepada Musa di Gunung Sinai, "Engkau harus menghitung tujuh tahun sabat, yakni tujuh kali tujuh tahun. Jadi tujuh tahun sabat itu sama dengan empat puluh sembilan tahun. Lalu engkau harus membunyikan sangkakala di mana-mana dalam bulan ketujuh, pada tanggal sepuluh.

Pada hari raya Pendamaian kalian harus memperdengarkan bunyi sangkakala itu di mana-mana di seluruh negerimu. Kalian harus menguduskan tahun yang kelima puluh dan memaklumkan kebebasan bagi segenap penduduk negeri. Tahun yang kelima puluh itu harus menjadi tahun Yobel bagimu, dan masing-masing kalian harus pulang ke tanah miliknya, dan kembali kepada kaumnya.

Tahun yang kelima puluh itu harus menjadi tahun Yobel bagimu. Janganlah kalian menabur, dan apa yang tumbuh sendiri dalam tahun itu jangan kalian tuai, dan pokok anggur yang tidak dirantingi jangan kalian petik buahnya.

Karena tahun itu tahun Yobel, maka haruslah menjadi kudus bagimu; hasil tahun itu yang hendak kalian makan harus diambil dari ladang. Dalam tahun Yobel itu semua harus pulang ke tanah miliknya. Apabila kalian menjual sesuatu kepada sesamamu atau membeli dari padanya, janganlah kalian merugikan satu sama lain. Apabila engkau membeli dari sesamamu haruslah menurut jumlah tahun sesudah tahun Yobel. Dan apabila ia menjual kepadamu haruslah menurut jumlah tahun panen.

Makin besar jumlah tahun itu makin besarlah pembeliannya, makin kecil jumlah tahun itu, makin kecillah pembeliannya, karena jumlah panenlah yang dijualnya kepadamu. Janganlah kalian merugikan satu sama lain, tetapi engkau harus takwa kepada Allahmu. Akulah Tuhan, Allahmu."

Demikianlah sabda Tuhan

Mazmur Tanggapan

Hendaknya bangsa-bangsa bersyukur kepada-Mu, ya Allah. Hendaknya semua bangsa bersyukur kepada-Mu.

Ayat. (Mzm 67:2-3.5.7-8)

1. Kiranya Allah mengasihani kita dan memberkati kita, kiranya Ia menyinari kita dengan wajah-Nya, supaya jalan-Mu dikenal di bumi, dan keselamatan-Mu di antara segala bangsa.

2. Kiranya suku-suku bangsa bersukacita dan bersorak-sorai, sebab Engkau memerintah bangsa-bangsa dengan adil, dan menuntun suku-suku bangsa di atas bumi.

3. Tanah telah memberi hasilnya; Allah, Allah kita memberkati kita. Allah memberkati kita; kiranya segala ujung bumi takwa kepada-Nya!

Bait Pengantar Injil

Alleluya

Ayat. (Mat 5:10)

Berbahagialah yang dikejar-kejar karena taat kepada Tuhan, sebab bagi merekalah Kerajaan Surga.

Inilah Injil Suci menurut Matius (14:1-12)

"Herodes menyuruh memenggal kepala Yohanes Pembaptis. Kemudian murid-murid Yohanes memberitahukan hal itu kepada Yesus."

Sekali peristiwa sampailah berita tentang Yesus kepada Herodes, raja wilayah. Maka ia berkata kepada pegawai-pegawainya, "Inilah Yohanes Pembaptis. Ia sudah bangkit dari antara orang mati dan itulah sebabnya kuasa-kuasa itu bekerja di dalam-Nya."

Sebab memang Herodes telah menyuruh menangkap Yohanes, membelenggu dan memenjarakannya, berhubung dengan peristiwa Herodias, isteri Filipus, saudaranya. Sebab Yohanes pernah menegur Herodes, "Tidak halal engkau mengambil Herodias!"

Herodes ingin membunuhnya, tetapi ia takut kepada orang banyak yang memandang Yohanes sebagai nabi. Tetapi pada hari ulang tahun Herodes, menarilah puteri Herodias di tengah-tengah mereka dan menyenangkan hati Herodes, sehingga Herodes bersumpah akan memberikan kepadanya apa saja yang dimintanya.

Maka setelah dihasut oleh ibunya, puteri itu berkata, "Berikanlah kepadaku di sini kepala Yohanes Pembaptis di sebuah talam."

Lalu sedihlah hati raja. Tetapi karena sumpahnya dan karena tamu-tamunya, diperintahkannya juga untuk memberikannya. Disuruhnya orang memenggal kepala Yohanes di penjara, dan membawanya di sebuah talam, lalu diberikan kepada puteri Herodias, dan puteri Herodias membawanya kepada ibunya.

Kemudian datanglah murid-murid Yohanes Pembaptis mengambil jenazah itu dan menguburkannya. Lalu pergilah mereka memberitahu Yesus.

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan:

Hawa nafsu manusia, itulah yang memicu segala kejahatan dan kekejian di muka bumi ini. Karena ditegur oleh Yohanes Pembaptis, Herodes menjadi sakit hati dan ingin membunuhnya. Herodias yang mendengar teguran itu pun merasa dendam dan sakit hati. Maka ketika ada suatu kesempatan saat Herodes menanyakan hadiah apa yang diminta oleh anaknya saat ia menari, Herodias membujuk anaknya untuk meminta kepala Yohanes Pembaptis. Dan Herodes mengabulkan. Lalu Kepala Yohanes Pembaptis, disembahkan diatas sebuah talam. Mengerikan sekali.

Hawa nafsuku pun sering membuat rusak segala rencana dan karya keselamatan Allah padaku. Kemarahan, rasa iri, benci, sakit hati, kekecewaan, dendam, dan lain-lain membuatku berkata-kata dan bertindak yang menyakitkan orang lain. Melenceng dari segala yang baik yang sudah dituntunkan Allah kepadaku. Aku pun masih harus berjuang untuk mengendalikan dan mengalahkan hawa nafsuku.

Action:

- Terus berusaha melawan segala hawa nafsu manusiaku

Doa:

Yesusku, Engkau selalu menginginkan yang baik-baik saja yang terjadi padaku. Namun semua menjadi berantakan ketika aku masih menuruti hawa nafsuku. Yesusku, bantu aku mengatasi hawa nafsuku ini. Bimbing dan tempalah aku, Ya Yesusku, agar semakin hari aku menjadi semakin berkenan di hadapanMu. Amin.

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar