Sumber :https://id.wikipedia.org
Bacaan dari Kisah Para Rasul (22:3-16)
"Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan berserulah kepada nama Tuhan, maka dosa-dosamu dihapuskan."
Pada waktu itu Paulus membela diri di hadapan orang-orang Yahudi, "Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus di tanah Kilikia, tetapi dibesarkan di kota ini. Aku dididik dengan teliti di bawah pimpinan Gamaliel dalam hukum nenek moyang kita, sehingga aku menjadi seorang yang giat bekerja bagi Allah sama seperti kamu semua pada waktu ini. Aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara. Tentang hal itu baik Imam Agung maupun Majelis Tua-tua dapat memberi kesaksian. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik, dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang ada di situ, dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum.
Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah dekat Damsyik, yaitu waktu tengah hari, tiba-tiba memancarlah dari langit cahaya yang menyilaukan mengelilingi aku. Maka rebahlah aku ke tanah, dan aku mendengar suatu suara yang berkata kepadaku: Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku? Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu. Mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia, yang berkata kepadaku, tidaklah mereka dengar. Maka kataku: Tuhan, apakah yang harus kuperbuat? Kata Tuhan kepadaku: Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu.
Sebab aku tidak dapat melihat oleh karena cahaya yang menyilaukan mata itu, maka kawan-kawan seperjalananku memegang tanganku dan menuntun aku ke Damsyik. Di situ ada seorang bernama Ananias, seorang saleh yang hidup menurut hukum Taurat dan terkenal baik di antara semua orang Yahudi yang ada di situ. Ia datang berdiri di dekatku dan berkata: Saulus, saudaraku, bukalah matamu dan melihatlah! Dan seketika itu juga aku melihat kembali dan menatap dia.
Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar, dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya. Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang kaulihat dan kaudengar. Sekarang, mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan berserulah kepada nama Tuhan, maka dosa-dosamu dihapuskan.
Demikianlah sabda Tuhan
Mazmur Tanggapan
Demikianlah sabda Tuhan
Mazmur Tanggapan
Pergi ke seluruh dunia, wartakanlah Injil!
1. Pujilah Tuhan, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
2. Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan Tuhan untuk selama-lamanya.
Bait Pengantar Injil
Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah, dan buahmu itu tetap.
1. Pujilah Tuhan, hai segala bangsa, megahkanlah Dia, hai segala suku bangsa!
2. Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan Tuhan untuk selama-lamanya.
Bait Pengantar Injil
Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah, dan buahmu itu tetap.
Inilah Injil Yesus Kristus menurut Markus (16:15-18)
"Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil."
Sekali peristiwa Yesus yang bangkit dari antara orang mati menampakkan diri kepada kesebelas murid, dan berkata kepada mereka, "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: Mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka, mereka akan memegang ular, dan sekalipun minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
Demikianlah Injil Tuhan
Demikianlah Injil Tuhan
Renungan:
Selamat pagi. Seperti biasa, kita akan mencermati lebih dahulu apa persamaan dari dua bacaan hari ini, sehingga kedua bacaan ini disandingkan. Dari bacaan pertama kita melihat Yesus memilih Saulus yang kemudian berubah nama menjadi Paulus untuk pergi ke segala bangsa dan mewartakan Injil yaitu Yesus Kristus sendiri.
Dalam Injil, Yesus menampakkan diri kepada 11 murid setelah kebangkitanNya. Dalam penampakan itu, Yesus berpesan kepada para murid : "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Dua hal yang sama terjadi yaitu Yesus menampakkan diri dan memberi perintah untuk mewartakan Injil baik kepada Saulus maupun kepada para murid.
Apakah Yesus juga meminta kita untuk mewartakan Injil? Jawabnya, Ya. Siapakah kita ini, layakkah kita menjadi seorang pewarta Injil? Mungkin itu pikiran yang terlintas dalam benak kita. Semoga Yesus melihat niat baik kita yang bersedia menjadi pewarta kabar gembira, tetapi tidak tahu harus berbuat apa. Semoga Yesus sendiri yang menuntun dan membimbing langkah-langkah kita.
Doa:
Yesus, Engkau memilih orang-orang untuk menjadi pewartaMu. Kami tidak tahu, kriteria apa yang Engkau tetapkan. Semoga saja kami yang menanggapi pengharapanMu untuk kami juga menjadi pewarta InjilMu; Engkau tuntun, Engkau buka mata hati kami, dan Engkau bimbing agar kami bisa menjalankan kehendakMu.
Segala hormat dan pujian bagimu sekarang dan sepanjang segala masa. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar